Ilustrasi |
Menengok sejenak ke belakang, kita ingat bahwa Mac OS X generasi pertama terlahir dengan nama 'Cheetah', memiliki nomor versi 10.0. Tanda 'X' pada Mac OS X berarti angka sepuluh dalam bahasa Romawi. Hingga kini 'X' berfungsi sebagai identitas merek dagang milik Apple.
Sejak 2002, Apple telah membundling komputer Macintosh dengan Mac OS X. Sistem operasi tersebut hadir sebagai suksesor Mac OS 9, sebagai versi final Mac OS klasik. Mac OS X adalah sebuah sistem operasi dengan grafis berbasis Unix, dengan teknologi yang dikembangkan NeXT antara tahun 1980 hingga 1996.
Kemudian, Mac OS X v10.5 yang disebut 'Leopard' hadir saat Apple memiliki sertifikasi UNIX 03, yang berjalan pada prosesor Intel. Hal ini pun berlangsung hingga tahun-tahun berikutnya. Berikut adalah sekilas sejarah nama-nama 'macan' Mac OS X.
10.0 Cheetah -- 24 Maret 2001
10.1 Puma -- 25 September 2001
10.2 Jaguar -- 24 Agustus 2002
10.3 Panther -- 24 Oktober 2003
10.4 Tiger -- 29 April 2005
10.4 Intel Tiger -- 10 Januari 2006
10.5 Leopard -- 26 Oktober 2007
10.6 Snow Leopard -- 28 Agustus 2009
10.7 Lion -- Musim Panas 2011
Referensi:
http://inet.detik.com/read/2010/10/21/114527/1471093/317/