Dnaite: mencicipi GIMP terbaru versi 2.8

Sebenarnya saya tidak terlalu nge-geek dalam desain maupun editing foto 2D menggunakan GIMP, paling banter sekedar iseng retouch color atau hanya merubah resolusi foto. GIMP merupakan salah satu Tool advance untuk pengolahan citra 2D berupa gambar yang bisa dibilang kemampuannya 11-12 dengan program serupa seperti Adobe Photoshop.

Hal yang sangat jelas membedakan keduanya tentu dari tata letak menu bahkan sedikit perbedaan fungsi antar masing-masing program, dan terkadang perbedaan tata letak tersebut membuat pengguna awan seperti saya ini canggung dalam menggunakannya. Contoh yang paling membuat saya canggung dengan GIMP ini adalah terpisahnya jendela Toolbox dan Layer dari jendela utama editor. Mungkin maksudnya baik, agar jendela editor di layar utama terlihat lebih lebar, akan tetapi untuk pecandu Adobe Photoshop seperti saya, fitur tersebut sedikit menjengkelkan. 

Untungnya di rilis terbaru GIMP yakni versi 2.8 fitur tersebut bisa ditangani dengan sebuah tambahan fitur baru yakni pilihan untuk menggunakan mode terpadu (Single-Window-Mode).

Versi terbaru GIMP ini juga tampak sedikit berbeda pada splash greeternya yang terlihat lebih menawan. 

Fitur baru lainnya yakni kemampuan Grouping layer seperti pada Adobe Photoshop, tentu fitur ini sangat berguna bagi anda yang bekerja menggunakan banyak layer dalam satu desain,

fitur baru selanjutnya ialah kemudahan Edit inline text tanpa adanya popup lagi,hal ini juga cukup memberikan kesan kesederhanaan fungsinya.

Terakhir,untuk memasang GIMP versi 2.8 ini, anda bisa mengunduh langsung di situs homepagenya, atau apabila anda menggunakan Debian/ Ubuntu bisa mengikuti cara berikut ini:

~$ sudo add-apt-repository ppa:otto-kesselgulasch/gimp

~$ sudo apt-get update && sudo apt-get install gimp

selamat mencoba.

*referensi: OMG Ubuntu